Deposito BNI Dijadikan Jaminan Untuk Mendapatkan Kartu Kredit |
Tanya:
"Saya punya tabungan deposito, apa bisa dijadikan jaminan untuk mendapat kartu kredit BNI?"
Jawab:
Sebenarnya jika digunakan dengan bijak keberadaan kartu kredit mampu memberikan berbagai manfaat. Namun demikian masih banyak dari kita menganggap produk ini patut dihindari karena mampu memberikan musibah secara finansial.
Paradigma seperti ini harusnya mulai terkikis karena perkembangan teknologi serta informasi saat ini semakin cepat. Banyak literasi yang bisa dimanfaatkan dari media online terkait pentingnya memiliki kartu kredit. Hanya saja itu semua kembali pada individu masing-masing bagaimana memperlakukan "kartu Sakti" ini.
Kartu kredit sejatinya merupakan alat pembayaran namun sebagian besar menganggapnya sebagai kartu hutang. Keadaan ini mengakibatkan card holder kartu kredit kelimpungan saat tagihan bulanan datang lewat sehari dari tanggal jatuh tempo maka siap-siap bunga masuk ke dalam tagihan berikutnya.
Sejauh ini hampir seluruh perusahaan bank besar di Indonesia telah bekerjasama dengan penerbit kartu kredit, ya salah satunya Bank BNI. BNI menerapkan kebijakan cukup ketat bagi calon pemegang kartu kredit, dimana data dokumen ketika pengajuan aplikasi kartu kredit BNI betul-betul diesel dengan ketat. Tujuannya tidak lain untuk melindungi pihak penerbit juga pemegang kartu kredit menghindari kredit macet.
Syarat paling utama calon pemegang kartu kredit BNI haruslah sehat secara finansial. Hal itu bisa diketahui dari dokumen yang diserahkan diantaranya mutasi rekening atau pendapatan. Namun jika nasabah Ingin Lebih meyakinkan bahwa mereka memang benar-benar sehat secara finansial bisa menjadikan simpanan deposito sebagai jaminan agar bisa memiliki kartu kredit BNI.
Prosedur seperti ini memang jamak dilakukan oleh beberapa perusahaan perbankan yang biasa disebut dengan sistem pengajuan secure credit card. Sesuai dengan kesepakatan nantinya nominal deposito di bank BNI dikunci sebagai agunan, metode ini biasanya memiliki peluang pengajuan aplikasi kartu kredit BNI di approve lebih besar dibandingkan dengan metode konvensional.
Sebagai contoh anda memiliki simpanan deposito sebesar 50 juta Rupiah kemudian menjadikannya sebagai jaminan untuk mendapatkan kartu kredit BNI. Nantinya di dalam kesepakatan maksimal limit kartu kredit BNI yang bisa anda dapatkan adalah 80% dari nominal deposito, jika dikalkulasi angkanya 40 juta rupiah. Deposito tersebut tidak bisa ditarik sampai terjadi kesepakatan antara pemegang kartu kredit dengan bank BNI.
Meskipun peluang pengajuan aplikasi kartu kredit dengan menjadikan deposito sebagai jaminan cukup besar tidak menutup kemungkinan aplikasi tersebut ditolak karena beberapa persyaratan dokumen lainnya juga diperlukan sebagai pertimbangan. Agar prosesnya bisa lebih cepat ada baiknya ketika pengajuan aplikasi calon nasabah lebih intensif berkomunikasi dengan bagian kartu kredit di kantor cabang BNI.
Baca juga: Cara Cek Tagihan Kartu Kredit BNI Via SMS Banking
Jadi memungkinkan dan sangat bisa menjadikan deposito sebagai jaminan untuk mendapatkan kartu kredit BNI.